Logo dan emblem Honda Brio Satya
image by Otomotifnet.com
Salah satu syarat agar mobil yang diproduksi bisa dikatakan sebagai mobil murah alias mobil LCGC adalah penggunaan nama yang berbau Indonesia termasuk logonya. Nah, untuk memenuhi syarat itu pihak Honda Prospect Motor (HPM) menggunakan nama Honda Brio Satya untuk versi murah Honda Brio ini. Sedangkan logo Honda Brio Satya memakai salah satu bunga nasional Indonesia yaitu bunga melati.
Nama Satya sendiri dipilih karena punya arti yang menggambarkan sebuah ketulusan dan kesetiaan, yang melengkapi nama dari Honda Brio menjadi Honda Brio Satya. Sedangkan logo yang terinspirasi dari bunga melati, dipilih karena bungan melati merupakan bunga khas Indonesia, yang secara tradisional juga banyak digunakan berbagai suku bangsa di Indonesia.
"Selain sangat Indonesia, bunga melati juga banyak kegunaannya dan sering digunakan untuk berbagai kegiatan ttadisional di indonesia. Dan pastinya harum wanginya," jelas Jonfis Fandy, Direktur Marketing dan Aftersales Service Honda Prospect Motor.
Penambahan nama Satya dan penggunaan logo berbentuk siluet bunga melati menjadi pembeda yang khas untuk varian Honda Brio di Indonesia. Dengan bertambahnya varian Honda Brio Satya dan Honda Brio 1.2 AT (otomatis) ini maka bisa dibilang Honda Brio merupakan merk type dengan varian paling banyak yang dimiliki Honda Indonesia. Sebelumnya HPM telah meluncurkan Honda Brio 1.3 MT dan AT sebagai city car pada umumnya.
Sumber: mobil.otomotifnet.com